BANDUNG, PelitaJabar – Wakil Ketua I Jabar Ir. Andrian Tejakusuma membantah isu yang berkembang bahwa pelaksanaan Porprov akan diundur ke tahun 2027.
“Kalau kita KONI Jawa Barat tetap sesuai waktu yang sudah ditentukan tahun 2026. Karena kalau diundur tahun 2027 tidak mungkin. Karena tahun 2027 itu adalah pelaksanaan Babak Kualifikasi (BK) PON,” tegas Andrian kepada PJ Selasa 23 September 2025 usai membuka Rakor Pengprov POBSI Jabar di The Summit Siliwangi Hotel Jalan Seram Bandung.
Jika dilaksanakan 2027, anggaran tentunya akan lebih tinggi.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Artinya jika diundur tahun 2027, dampak anggaran akan kemana-mana. Bahkan yang lebih berdampak adalah PB Porprov dan Kota serta Kabupaten peserta Porprov,” tambah jebolan ITB ini.
Karena anggaran BK Porprov sudah turun tahun ini, akan segera didistribusikan kepada Cabor-Cabor.
“Jadi kalau kita geser ke tahun 2027, kasihan Kabupaten dan Kota yang harus menganggarkan lagi dana untuk BK mereka. Saya pikir ini gak lojik. Dan isu diundur 2027 itu tidak mungkin,” ujarnya.
Nanti akan ada surat dari Gubernur terkait pelaksanaan Porprov 2026.
“Jadi kemarin kan surat Gubernur isinya mempersiapkan kontingen. Dan nanti untuk mempertegas akan ada surat Gubernur yang menyatakan Porprov dilaksanakan pada 2026. Semoga surat dari pak Gubernur nanti dapat menentramkan dan membuat tenang Cabor dan daerah peserta Porprov XV tahun 2026 itu Kang,” tegas Andrian.
Seperti diketahui banyak pengurus, pelatih dan atlet menanyakan adanya isu bahwa Porprov XV diundur ke tahun 2027.
Terkait Tugas Pokok Dan Fungsi (Tupoksi) Panwasrah Andrian menyebutkan Panwasrah mengarahkan.
“Kami mengarahkan pelaksanaan yang nantinya dilakukan PB Porprov masing-masing yaitu Kota Bekasi, Kota Depok dan Kota Bogor. Jadi kami memberikan item-item apa saja yang harus dipersiapkan dan apa saja yang dilaksanakan,” pungkasn Andrian
Saat ini sebagai Panwasrah Porprov XV ini, SOP nya juga dipersiapkan. Joel









