BANDUNG, PelitaJabar – Workshop yang digagas bidang organisasi KONI Kota Bandung diharapkan tercipta penyehatan akan fungsi dan peran organisasi.
Jangan sampai kelembagaan ini terkesan seolah-olah marwahnya hanya pada sisi pembinaan prestasinya saja,
“Bidang organisasi harus mampu dan mencoba mengurai bahwa daya dukung yang kuat ini muncul dari organisasi terhadap proses pembinaan prestasi itu sendiri. Itu kata kuncinya,” jelas Sekretaris Umum (Sekum) KONI Kota Bandung, Cece Muharam, saat Workshop yang diinisiasi Bidang Organisasi KONI Kota Bandung di Grand Asrilia Hotel Convention & Restaurant Bandung, Kamis 22 Agustus 2024.
Selain itu tidak boleh memandang organisasi cabang olahraga tidak sehat. Akan tetapi alangkah eloknya kalau memang penyehatan organisasi ini terus recovery supaya semua yang mendukung keberhasilan ini berangkat dari oraganisasi itu sendiri.
Terkait dengan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), selalu terjadi hal menarik. Khususnya di persoalan mutasi atlet.
Untuk itu pihaknya mengundang pewakilan dari KONI Jabar untuk sama-sama membuka ruang diskusi. Sehingga pada gilirannya tidak terjadi lagi carut marut, seperti Porprov sebelumnya.
“Yang mesti kita kedepankan pada gelaran Porprov tentunya prestasi. Bukan semata-mata prestise yang terlalu jauh pengertiannya. Dari sisi peran dan fungsi organisasi serta dari sisi mutasi atlet termasuk pembinaan atlet, mudah-mudahan dapat menggugah prestasi membanggakan ke depan,” harap Cece.
Dikatakan, kalau KONI Jabar memasang target “Hattrick” Juara Umum, KONI Kota Bandung tentu tidak mau “Hattrick” di posisi tiga Porprov.
Oleh karenanya situasional di Porprov harus sama-sama dijaga.
“Minimalisirlah hal-hal yang berbau kepentingan demi prestasi di pentas Porprov. Dulu Kang Emil ketika Walikota Bandung, sempat berujar Malaikat juga tahu siapa juara di Porprov sebenarnya,” kenang Cece.
Sementara Kabid Organisasi KONI Kota Bandung Shalahudin Al Ayubi yang akrab disapa Kang Ayub, mengatakan dari 66 cabor dan 4 Badan Fungsional yang hadir, mendekati angka 100 persen.
“Alhamdulillah kegiatan ini mendapat respon positif Cabor dan Badan Fungsional,” kata Kang Ayub.
Disebutkan, peran organisasi cukup besar dalam meningkatkan prestasi.
Ini sesuai dengan harapan yang ujung-ujungnya adalah prestasi. Otomatis yang dibahas tak terpaku di organisasi saja.
“Juga termasuk program pembinaan yang dilakukan KONI Kota Bandung dalam upaya mencapai hasil maksimal di Porprov XV tahun 2026 mendatang,” paparnya.
Bidang organisasi, ditahun 2024 dan 2025 mendatang sesuai dengan kebijakan KONI Kota Bandung arahnya adalah untuk mendukung pencapaian prestasi di Porprov tahun 2026.
Workshop Management Organisasi bertema “Meningkatkan Fungsi dan Peran Organisasi Cabang Olahraga Dalam mendukung Tercapainya Prestasi pada Porprov XV tahun 2026” .
Hadir sebagai nara sumber Perwakilan KONI Jabar Rizky Mediantoro, SH MH dan Dwi Putro Aribowo SH dengan topik bahasan “Peraturan Mutasi Porprov XV/2026”.
Ketua Pengprov Aquatik Jabar Ir. Verdia Yosef SE dengan topik bahasan “Meningkatkan Fungsi dan Peran Management Organisasi Cabor dalam Menunjang Prestasi pada Porprov XV tahub 2026”
Pembixara lainnya DR.Lius Risnuwanto M.Pd dengan topik bahasan “Program Pembinaan KONI Kota Bandung untuk Mencapai Prestasi pada PORPROV XV tahun 2026”.
Moderator dipercayakan kepada Bena Aji dari Bidang Hukum KONI Kota Bandung. Joel