BANDUNG, PelitaJabar – Kendati mental sudah teruji, atlet Triathlon diminta tetap mewaspadai lawan dan jangan terlalu “over-confident” pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 di Sumut-Aceh.
“Betul. Mental atlet triathlon sudah teruji. Karena jauh sebelum pelaksanaan Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) mereka sering mengikuti event-event di luar negeri. Mereka ada yang ke Turki, Jepang, Hongkong dan Malaysia. Bahkan mereka berangkat tanpa kita dampingi,” tegas Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Jawa Barat Noval Teja kepada PJ Kamis (15/8/2024).
Maka tidak heran kata Kang Noval biasa dia dipanggil, para atlet sudah teruji mentalnya karena bertanding ke daerah dan negara lain terkadang tidak didampingi.
“Tidak didampingi, hasilnya pun alhamdulilah sangat bagus dan tidak pernah mengecewakan. Jadi kalau untuk mental atlet triathlon yang tergabung di PON sekarang, saya katakan sangat siap. Walau pun pelaksanaan PON tinggal menghitung hari, mental atlet tetap stabil,” ucap Kang Noval.
Menjelang pelaksanaan PON, atlet tinggal menjaga performance-nya agar tidak “goyang”.
“Satu yang saya selalu ingatkan kepada para atlet, agar jangan menganggap enteng lawan. Apalagi over-confident atau terlalu percaya diri. Jangan lakukan itu. Teruslah fokus dan serius,” pintanya.
Pada PON di Sumut-Aceh 2024 triathlon resmi menjadi cabor yang dihitung perolehan medali. Pertandingannya dimulai 10 – 19 September di Takengon, Aceh.
Sebelumnya di PON XX di Papua tahun 2021 masih sebagai Cabor eksebisi.
Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) ISSI Kota Bandung ini melanjutkan, tim triathlon PON Jabar berencana berangkat tanggal 3 September 2024.
Karena sudah resmi menjadi cabor yang dipertandingkan di PON, baginya menjadi tantangan. Terutama harus memberikan medali emas bagi kontingen Jawa Barat.
“Ini adalah tantangan buat saya. Pertama triathlon baru resmi menjadi cabor yang dipertandingkan di PON Sumut-Aceh sekarang. Kedua adalah saya baru saja menjabat sebagai Ketua Umum Pengprov FTI Jabar. Tentunya ini tantangan yang harus dijawab dengan hasil maksimal. Saya minta kerjasama semua tim, semoga atlet mampu mewujudkan hasil terbaiknya. Minta doanya ya,” pungkasnya. ***