BANDUNG, PelitaJabar – Tidak hanya gagah sebagai tentara, Letkol Inf. Drs. Aswin Daulay. M.Si. yang bertugas di Dinas Sejarah Angkatan Darah (Disjarahad), ternyata juga menguasai ilmu agama.
Hal ini terlihat saat dirinya menjadi Khotib Jumat pekan lalu di Masjid Istiqlal Jakarta. Pria yang akrab disapa Bang Aswin ini memberikan ceramah tentang Kedudukan Al qur’an Pada Hari Qiyamat.
Dalam khutbahnya, Aswin memaparkan, pertentangan antara yang haq dan yang bathil, antara baik dan buruk, tidak pernah berakhir sepanjang dunia ini masih ada.
Untuk itu, dia mengingatkan agar mempergunakan usia yang diberikan Allah dengan sebaik-baiknya.
“Selagi kita diberikan nikmat iman dan islam, nikmat sehat, mari kita gunakan sebaik baiknya untuk beribadah kepada Allah swt. Apapun yang kita lakukan, niatkan dengan ikhlas, karena dengan begitu, Allah akan meridhoi kita semua,” katanya.
Dalam tausiahnya, Aswin juga menyinggung sifat manusia saat ini, yang cenderung melakukan perbuatan perbuatan, dan kerap tidak memikirkan dampaknya.
Padahal secara tegas Allah berfirma, “Sesungguhnya Allah itu sangat dekat dengan orang-orang yang berbuat kebaikan,”
Perwira melati dua ini mengisahkan, pada saat peristiwa yang sangat luar biasa nanti terjadi, semua manusia dikumpulkan di padang mahsyar, disaat itulah, orang orang merasa ketakutan, disaat itulah kita ingat, kenapa dulu tidak berbuat baik dan tidak membaca alquran.
Maka dari itu, mari kita biasakan membaca Al-quran sedikit demi sedikit, mungkin satu hari satu juz, karena al quran itu adalah obat, karena Alquran akan memberikan syafaat kepada orang orang yang membaca dan mengamalkannya selama hidup didunia.
Wallahualam Bis Shawaf. Mal